Halaman
49
Pelestarian Makhluk Hidup
Pelestarian Makhluk Hidup
Bab
4
Indonesia merupakan salah satu negara yang sangat kaya. Tumbuhan
dan hewannya sangat banyak macamnya karena Indonesia terdiri atas
pulau-pulau yang masing-masing memiliki ciri khas. Hal ini merupakan
suatu kebanggaan. Kita perlu bersyukur atas segala limpahan dari Tuhan
Yang Maha Esa kepada negara tercinta Indonesia ini. Apakah Indonesia
sekarang masih memiliki tumbuhan dan hewan yang banyak? Jika jumlah
manusia terus bertambah, kebutuhan hidup manusia pun bertambah.
Pada bab 3 banyak kegiatan manusia yang merugikan, mengapa?
Dengan bertambahnya jumlah manusia, maka hewan dan tumbuhan
menjadi berkurang karena banyak yang dimanfaatkan oleh manusia untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya. Hewan dan tumbuhan apa yang mulai
langka? Mengapa makhluk hidup harus dilestarikan? Sekarang kita akan
membahas bagaimana melestarikan hewan dan tumbuhan agar tidak
punah.
Sumber
: Indonesia Heritage Tetumbuhan, 2002
50
Ilmu Pengetahuan Alam SD dan MI Kelas VI
A
Hewan dan Tumbuhan yang Langka
Hewan dan tumbuhan merupakan kebutuhan pokok manusia,
artinya tanpa tumbuhan dan hewan manusia tidak dapat hidup. Mengapa
manusia sangat bergantung pada tumbuhan dan hewan? Coba kamu
lakukan kegiatan berikut ini!
Kegiatan 4.1
Mengidentifikasi Tumbuhan dan Hewan yang Dimanfaatkan
oleh Manusia
Lakukan pengamatan di sekitarmu tentang kebutuhan manusia,
kemudian salin dan isilah tabel tentang kebutuhan manusia.
No. Jenis Kebutuhan Manusia
Bagian Tumbuhan atau Hewan yang
Dimanfaatkan oleh Manusia
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Jenis kebutuhan manakah yang merupakan kebutuhan pokok
manusia? Apa yang terjadi jika tumbuhan dan hewan tersebut terus-
menerus digunakan oleh manusia? Apakah tumbuhan dan hewan
tersebut akan selalu ada? Bagaimana menurut pendapatmu?
Alam ini beserta isinya merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
Atas kekuasaan Tuhan, tumbuhan dan hewan memiliki kemampuan
berkembang biak atau bereproduksi sehingga menghasilkan keturunan
dari generasi ke generasi. Oleh karena itu, tumbuhan dan hewan akan
selalu ada. Mengapa sekarang beberapa tumbuhan dan hewan sudah
mulai langka? Coba kamu lakukan kegiatan berikut ini.
51
Pelestarian Makhluk Hidup
Kegiatan 4.2
Mengidentifikasi Tumbuhan dan Hewan yang Langka
Perhatikan tabel berikut ini, salin dan isilah dengan tanda
÷
jika
termasuk tumbuhan dan hewan langka atau tidak langka
Tabel Contoh beberapa hewan dan tumbuhan yang ada di Indone-
sia
Kondisi
No.
Langka
Tidak langka
1.
Tanaman padi
2.
Albasiah
3.
Jati
4.
Harimau
5.
Badak bercula satu
6.
Burung pipit
7.
Komodo
8.
Kayu ulin
9.
Jagung
10.
Gajah
Apakah hewan dan tumbuhan tersebut ada di sekitarmu? Mengapa
terdapat tumbuhan dan hewan yang langka? Dari pulau mana asal
tumbuhan dan hewan yang langka tersebut?
Negara Indonesia memiliki wilayah yang luas, mulai dari bagian
timur sampai bagian barat. Hal ini menyebabkan tumbuhan dan hewan
sangat banyak dan beragam macamnya. Namun, jumlah penduduk In-
donesia terus meningkat. Bencana alam yang menimpa negara kita juga
terus-menerus terjadi sehingga beberapa jenis hewan dan tumbuhan
sudah mulai langka, di antaranya dapat kamu lihat pada uraian berikut
ini.
Nama hewan atau
tumbuhan
52
Ilmu Pengetahuan Alam SD dan MI Kelas VI
1. Hewan Langka
Hewan yang mulai langka keberadaannya di tanah air kita ini, antara
lain sebagai berikut.
a.
Harimau Sumatra, sudah
mulai langka. Namun, hewan
ini masih tetap diburu secara
liar.
b.
Buaya Sinyulong, semakin
langka akibat kebakaran dan
pembukaan lahan di habitat-
nya yang berupa hutan rawa.
Hewan ini terdapat di Pulau
Sumatra.
c.
Jalak Bali, terancam punah
karena pembukaan hutan
untuk pembangunan yang
pesat. Hewan ini terdapat di
Pulau Bali.
d.
Macan tutul Jawa, terancam
punah karena pembukaan
hutan untuk pembangunan
yang pesat. Hewan ini
terdapat di Pulau Jawa.
Gambar 4.1
Harimau Sumatera
Gambar 4.3
Jalak Bali
Gambar 4.2
Buaya Sinyulong
Gambar 4.4
Macan tutul Jawa
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
53
Pelestarian Makhluk Hidup
f.
Anoa, Burung Rangkong, Krabuku kecil, dan Maleo Senkawor.
Hewan-hewan ini terancam punah, antara lain karena perburuan
liar juga karena pengrusakan hutan. Hewan-hewan ini terdapat di
Pulau Sulawesi.
g.
Terumbu karang banyak mengan-
dung ikan dan hewan laut lainnya
yang banyak dimanfaatkan oleh
masyarakat karena memiliki nilai
ekonomi yang tinggi. Penangkapan
ikan dengan menggunakan zat
kimia dan bom menyebabkan rusak-
nya terumbu karang. Terumbu
karang ini banyak terdapat di Nusa
Tenggara dan Maluku.
Gambar 4.5
Bekatan dan orangutan
Gambar 4.6
Anoa dan Maleo
Gambar 4.7
T erumbu Karang
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
Sumber
: Dokumentasi
e.
Bekatan kahau, jelutung, dan orangutan terancam punah karena
pembukaan hutan untuk lahan perkebunan sering dilakukan dengan
membakar hutan. Hewan ini terdapat di Pulau Kalimantan.
54
Ilmu Pengetahuan Alam SD dan MI Kelas VI
h.
Kasturi kepala hitam, semakin
menyusut akibat penangkapan dan
perdagangan liar. Hewan ini
terdapat di Papua.
Apa yang terjadi jika hewan-hewan tersebut punah? Masih banyak
hewan-hewan lainnya yang langka karena hampir punah di Indonesia.
Cobalah cari informasi sebanyak-banyaknya tentang hewan langka dari
berbagai buku, koran, televisi, radio, internet, atau majalah dan media
lainnya.
2. Tumbuhan Langka
Beberapa jenis tumbuhan di Indonesia mulai langka keberadaannya.
Adapun tumbuhan yang sudah mulai langka tersebut, di antaranya
sebagai berikut.
a.
Bunga
Rafflesia
, ini merupakan
bunga terbesar di dunia.
Tumbuhan ini berasal dari Pulau
Sumatra.
b.
Kayu manis, rotan, dan hutan
bakau atau mangrove, merupakan
tumbuhan langka yang terdapat di
Pulau Jawa dan Pulau Bali.
Gambar 4.8
Kasturi kepala hitam
Gambar 4.9
Bunga Rafflesia
Gambar 4.10
Hutan Manrove
Sumber
: The Tropical Rainforest
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
55
Pelestarian Makhluk Hidup
Latihan 4.1
c.
Anggrek hitam, Meranti, Damar, dan
Ulin adalah beberapa contoh
tumbuhan yang terdapat di
Kalimantan.
d.
Pohon kosambi untuk penghasil
minyak gosok terdapat di
Makasar, pohon penghasil
minyak kayu putih dan hutan
mangrove di Nusa Tenggara dan
Maluku.
Apa yang terjadi jika tumbuh-tumbuhan tersebut punah? Masih
banyak tumbuhan lainnya yang langka, cobalah cari informasi dari buku,
televisi, radio, majalah, koran, atau media lainnya.
Apakah kamu masih memerlukan hewan dan tumbuhan? Bagaimana
caranya agar hewan dan tumbuhan yang ada di bumi ini tidak punah
atau tetap lestari?
1.
Apa yang akan kamu lakukan untuk menjaga kelestarian hewan
dan tumbuhan?
2.
Mengapa kita harus tetap menjaga kelestarian hewan dan
tumbuhan?
B
Pentingnya Pelestarian Makhluk Hidup
Setelah kamu mempelajari beberapa jenis hewan dan tumbuhan yang
hampir punah, bagaimana menjaga kelestarian tumbuhan maupun hewan
langka tersebut? Betapa pentingnya kita menjaga kelestarian makhluk
hidup, karena sangat bermanfaat untuk kelangsungan generasi sekarang
dan yang akan datang. Coba kamu bayangkan jika suatu jenis hewan atau
tumbuhan langka punah, apa yang terjadi?
Gambar 4.11
Damar
Gambar 4.12
Kayu putih
Sumber
: Indonesian Heritage, Tetumbuhan, 2002
Sumber
: Visual, Ilmu dan Pengetahuan Populer, 2006
56
Ilmu Pengetahuan Alam SD dan MI Kelas VI
Beberapa usaha pelestarian telah dilakukan oleh pemerintah dengan
cara mengembangbiakkan hewan dan tumbuhan langka di tempat-tempat
penangkaran, membuat undang-undang perburuan dan undang-undang
penebangan pohon, serta yang lainnya. Upaya pemerintah menjaga
kelestarian tumbuhan dan hewan langka adalah dengan mengadakan
perlindungan hutan. Perlindungan hutan antara lain pengamanan hutan,
pengamanan tumbuhan, dan hewan liar. Perlindungan hutan ini
merupakan usaha untuk:
a.
mencegah dan membatasi kerusakan hutan, yang disebabkan oleh
perbuatan manusia;
b.
mempertahankan dan menjaga hak-hak negara, masyarakat, dan
perseorangan atas hutan, kawasan hutan, hasil hutan, serta bagian-
bagian yang berkaitan dengan pengelolaan hutan.
Untuk melaksanakan upaya perlindungan hutan tersebut, maka
dibangunlah kawasan
hutan konservasi
. Hutan konservasi adalah kawasan
hutan dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok sebagai
tempat pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan hewan serta
ekosistemnya. Hutan konservasi ini terdiri dari kawasan
hutan suaka alam
dan
kawasan hutan pelestarian alam.
Apakah hutan suaka alam itu?
1. Hutan Suaka Alam
Apakah kamu pernah mendengar tentang hutan suaka alam? Hutan
Suaka Alam adalah hutan yang mempunyai fungsi sebagai pengawetan
keanekaragaman tumbuhan dan hewan serta ekosistemnya, dan sebagai
wilayah
penyangga kehidupan
. Penyangga kehidupan artinya harus mampu
memenuhi kebutuhan makhluk yang hidup di dalamnya. Kawasan suaka
alam dibagi menjadi dua wilayah, yaitu:
a.
Cagar Alam
, mempunyai ciri
berupa tumbuhan, hewan, dan
ekosistem tertentu yang perlu
dilindungi untuk kepentingan
ilmu pengetahuan dan kebudaya-
an, yang berlangsung secara alami.
Beberapa contoh Cagar Alam yang
ada di Indonesia dapat kamu lihat
pada tabel berikut ini.
Gambar 4.13
Cagar alam Tangkoko
Kecil di Sulawesi Utara
Sumber
: Indonesian Heritage, Margawatwa, 2002
57
Pelestarian Makhluk Hidup
Tabel 4.1 Cagar alam yang ada di di Indonesia
No.
Nama Cagar Alam
Tempat
1.
Cagar Alam Pulau Besar
Sumatra
2.
Cagar Alam Krakatau
Sumatra
3.
Cagar Alam Rimbo Panti
Sumatra
4.
Cagar Alam Kendawangan
Kalimantan Barat
5.
Cagar Alam Muara Kaman
Kalimantan Selatan
6.
Cagar Alam Teluk Apar, Teluk Adang
Kalimantan Timur
7.
Komplek Marisa
Sulawesi
8.
Morowalo
Sulawesi
9.
Danau Ira Lalaro
Nusa Tenggara
10.
Rawa Mangrove Maubesi
Nusa Tenggara
b.
Suaka Margasatwa
, mempunyai ciri khas berupa keragaman dan atau
keunikan jenis hewan bagi ilmu pengetahuan dan kebudayaan.
Untuk kelangsungan hidupnya, dilakukan pembinaan terhadap
habitatnya. Beberapa contoh suaka margasatwa di Indonesia dapat
kamu lihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.2 Suaka Margasatwa di Indonesia
No.
Nama Suaka Margasatwa
Tempat
1.
Suaka Margasatwa Terusan Dalam
Sumatra
2.
Suaka Margasatwa Padang Sugihan
Sumatra
3.
Suaka Margasatwa Karang Galing Langkat Timur Laut Sumatra
4.
Suaka Margasatwa Pleihari
Kalimantan
5.
Suaka Margasatwa D.Sentarum
Kalimantan
6.
Suaka Margasatwa Tanjung Batikolo
Sulawesi
7.
Suaka Margasatwa Lambake
Sulawesi
8.
Suaka Margasatwa Tanjung Peropa
Sulawesi
9.
Suaka Margasatwa Pulau Panjang
Nusa Tenggara
10.
Suaka Margasatwa Hutan Selalu Legini
Nusa Tenggara
58
Ilmu Pengetahuan Alam SD dan MI Kelas VI
2. Hutan Pelestarian Alam
Apakah di daerahmu ada hutan? Termasuk jenis hutan apa? Hutan
Pelestarian Alam merupakan hutan dengan ciri khas tertentu, fungsi
utamanya untuk perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan
keanekaragaman jenis tumbuhan dan hewan, serta pemanfaatan secara
lestari sumber daya alam hayati dan ekosistemnya. Hutan ini terbagi atas
3 wilayah, yaitu taman nasional taman hutan raya, dan taman wisata alam.
a.
Taman Nasional
merupakan kawasan pelestarian alam yang dikelola
dengan sistem wilayah. Sistem wilayah ini terdiri atas wilayah inti
dan wilayah lain yang dimanfaatkan untuk tujuan ilmu
pengetahuan, pariwisata, rekreasi, dan pendidikan. Contoh taman
nasional yaitu taman nasional Gunung Gede Pangrango di Pulau
Jawa dan Taman Nasional Kerinci Seblat di Sumatra.
Gambar 4.14
T aman nasional Gunung Gede Pangrango dan Kerinci Seblat
Sumber
: Indonesian Heritage, Tetumbuhan, 2002
Contoh Taman Nasional lainya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 4.3 Beberapa contoh Taman Nasional
No.
Nama Taman Nasional
Tempat
1.
Taman Nasional Way Kambas
Sumatra
2.
Taman Nasional Ujung Kulon
Jawa
3.
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru
Jawa
4.
Taman Nasional Bali
Bali
5.
Taman Nasional Kutai
Kalimantan
6.
Taman Nasional Buken
Sulawesi
7.
Taman Nasional Kelimutu
Nusa Tenggara
8.
Taman Nasional Manusela
Maluku
9.
Taman Nasional Teluk Cendrawasih
Papua
59
Pelestarian Makhluk Hidup
Gambar 4.15
Kebun Raya Bogor
b.
Taman Hutan Raya
adalah
kawasan pelestarian alam,
terutama dimanfaatkan untuk
koleksi tumbuhan atau hewan;
baik alami atau buatan, jenis
asli atau bukan asli. Taman
hutannya dibuat untuk tujuan
ilmu pengetahuan, pendidikan
dan pelatihan, budaya,
pariwisata, dan rekreasi.
Contoh taman hutan raya,
yaitu Kebun Raya Bogor di
Jawa Barat.
c.
Taman Wisata Alam
adalah hutan wisata yang memiliki keindahan
alam, baik keindahan tumbuhan, hewan, maupun keindahan alam
yang mempunyai corak khas untuk dimanfaatkan bagi kepentingan
rekreasi dan kebudayaan. Contoh taman wisata alam, antara lain
Pulau Kembang di Kalimantan, Danau Towuti, Danau Matano dan
Mahalono di Sulawesi, Danau Lebu, dan Pulau Menipo di Nusa
Te
nggara.
Pemerintah juga menetapkan taman laut, sebagai wilayah lautan
yang mempunyai ciri khas berupa keindahan dan keunikan. Taman laut
khusus digunakan sebagai kawasan laut untuk dibina dan dipelihara guna
perlindungan ekosistem laut, rekreasi, pariwisata, pendidikan, dan
kebudayaan. Contohnya Taman Nasional Laut Bunaken, Taman Wisata
Laut di Sulawesi, Taman Wisata Laut Teluk Kupang, dan Taman Wisata
Laut Teluk Maumere di Nusa Tenggara.
Sumber
: Indonesian Heritage, Tetumbuhan, 2002
Gambar 4.16
T aman nasional laut
atau taman wisata laut
Sumber
: The Underwater Explorer
60
Ilmu Pengetahuan Alam SD dan MI Kelas VI
Latihan 4.2
T
ips
Ta
man Nasional Ujung Kulon
Dikenal sebagai rumah himpunan
badak Jawa yang masih ada,
keindahan flora Ujung Kulon menarik
karena penutupan kembali oleh
ledakan Krakatau yang mengirim
gelombang laut yang menghancurkan
semenanjung. Hutan dataran rendah
ditumbuhi banyak rotan dan palem,
dan terdapat daerah hutan pinggir
pantai dan bakau yang sangat indah. Yang lebih menarik adalah
empat pulau kelompok Krakatau: tiga pulau merupakan sisa
gunung api asli, sementara keempat anak Krakatau muncul 45
tahun setelah meletus dan menyediakan laboratorium alam yang
menarik kepada para ahli botani untuk mempelajari pola
perpindahan pulau baru itu.
Badak
Sumber
: Indonesian Heritage, Margasatwa, 2002
1.
Makhluk hidup terdiri atas manusia, hewan, dan tumbuhan.
2.
Hewan dan tumbuhan merupakan kebutuhan pokok manusia.
3.
Hewan yang mulai langka keberadaannya di tanah air Indonesia
ini, antara lain harimau Sumatra, hmacam tutul Jawa, jalak Bali,
buaya Sinyulong, orang utan, bekatan, anoa, maleo, dan terumbu
karang.
R
angkuman
Seperti kamu ketahui makhluk hidup terdiri atas manusia, hewan,
dan tumbuhan. Semua kebutuhan hidup manusia berasal dari hewan dan
tumbuhan. Begitu pula hewan memerlukan tumbuhan dan hewan itu
sendiri, juga tumbuhan memerlukan hewan dan tumbuhan itu sendiri.
Oleh karena itu, kelestarian makhluk hidup harus kita jaga.
1.
Untuk apa pemerintah membangun kawasan hutan konservasi?
2.
Mengapa hutan suaka alam dan hutan pelestarian alam
berbeda? Jelaskan!
61
Pelestarian Makhluk Hidup
Pelestarian Makhluk Hidup
Hutan konservasi
Taman
nasional
Taman
hutan raya
Ta m a n
wisata alam
Tidak punah
bertujuan untuk
melestarikan
agar
dengan cara
membangun
terdiri dari
dibagi menjadi
dibagi menjadi
Hewan langka
Tumbuhan langka
Hutan suaka alam
Hutan pelestarian alam
Cagar alam
Suaka
margasatwa
4.
Tumbuhan di Indonesia yang mulai langka, misalnya bunga Raffle-
sia, kayu manis, rotan, mangrove, anggrek hitam, pohon kosambi,
meranti, dan damar.
5.
Makhluk hidup harus dijaga kelestariannya supaya tidak punah.
6.
Hutan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu
yang mempunyai fungsi pokok sebagai tempat pengawetan
keanekaragaman tumbuhan dan hewan serta ekosistemnya.
7.
Hutan konservasi terdiri atas kawasan hutan suka alam dan kawasan
hutan pelestarian alam.
8.
Kawasan suaka alam dibagi menjadi dua wilayah, yaitu cagar alam
dan suka margasatwa.
9.
Kawasan pelestarian alam dibagi menjadi tiga wilayah, yaitu taman
nasional, taman hutan raya, dan taman wisata alam.
PETA KONSEP
62
Ilmu Pengetahuan Alam SD dan MI Kelas VI
A. Pilih jawaban yang paling tepat!
1.
Di antara tumbuhan di bawah ini yang merupakan kebutuhan pokok
bagi manusia adalah . . . .
a.
kayu ulin
c.
tanaman padi
b.
pinus
d.
teratai
2.
Hewan di bawah ini merupakan hewan langka,
kecuali
. . . .
a.
harimau Sumatra
b.
buaya Seyulong
c.
burung pipit
d.
anoa
3.
Tumbuhan di bawah ini yang merupakan tumbuhan langkah adalah
. . . .
a.
eceng gondok
b.
teratai
c.
pohon mangga
d.
pohon damar
4.
Kasturi kepala hitam terdapat di daerah . . . .
a.
Jawa
c.
Sumatra
d.
Papua
d.
Bali
5.
Anoa, maleo, dan burung rangkong terdapat di . . . .
a.
Pulau Kalimantan
b.
Pulau Jawa
c.
Pulau Sulawesi
d.
Nusa Tenggara
6.
123 4
Uji Kompetensi
63
Pelestarian Makhluk Hidup
Dari gambar di atas yang termasuk tumbuhan dan hewan langka
adalah nomor . . . .
a.
1 dan 3
c.
2 dan 3
b.
1 dan 4
d.
2 dan 4
7.
Kawasan hutan dengan ciri khas tertentu dan mempunyai fungsi
pokok sebagai tempat pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan
hewan serta ekosistemnya dinamakan . . . .
a.
hutan konservasi
b.
hutan bakau
c.
hutan hujan tropis
d.
hutan belantara
8.
Cagar alam yang terdapat di Kalimantan Selatan, yaitu cagar alam
. . . .
a.
Rimbo Panti
b.
Kendawangan
c.
Muara Kaman
d.
Teluk Apar
9.
Suka Margasatwa Tanjung Batikolo terdapat di . . . .
a.
Nusa Tenggara
c.
Kalimantan
b.
Sumatra
d.
Sulawesi
10.
Hutan pelestarian alam dibagi menjadi 3 wilayah sebagai berikut,
kecuali
. . . .
a.
cagar alam
b.
taman nasional
c.
taman hutan raya
d.
taman wisata alam
B.
Salin dan lengkapi titik-titik
berikut
ini dengan benar!
1.
Salah satu contoh taman laut adalah taman laut . . . .
2.
Bertambahnya jumlah manusia dan sering terjadinya bencana alam
menyebabkan tumbuh dan hewan ternak menjadi langka dan hampir
. . . .
3.
Buaya Sinyulong semakin langka akibat kebakaran dan pembukaan
lahan di habitatnya berupa . . . .
4.
Bunga terbesar di dunia adalah . . . .
5.
Cagar alam Krakatau terdapat di Pulau . . . .
64
Ilmu Pengetahuan Alam SD dan MI Kelas VI
C.
Jawab pertanyaan berikut dengan jelas dan singkat!
1.
Mengapa manusia sangat bergantung pada hewan dan tumbuhan?
Jelaskan!
2.
Hewan apa saja yang keberadaannya di Indonesia sudah langkah
dan hampir punah? Sebutkan!
3.
Tumbuhan apa saja yang keberadaannya di Indonesia sudah langka
dan hampir punah? Sebutkan!
4.
Untuk apa dibangun kawasan hutan konservasi? Jelaskan!
5.
Mengapa terumbu karang harus dijaga kelestariannya? Jelaskan!
D. Tugas
Coba kamu cari berita tentang cagar alam atau suka mengasatwa baik
dari koran, majalah, radio, maupun dari televisi. Diskusikan secara
berkelompok dan ambil kesimpulan tentang pentingnya atau manfaat dari
cagar alam dan suaka margasatwa.